Nabi Zakariya adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah SWT untuk membimbing umatnya ke jalan yang benar. Beliau dikenal sebagai nabi yang saleh, penuh kesabaran, dan selalu berdoa kepada Allah SWT. Salah satu doanya yang terkenal adalah permohonannya untuk mendapatkan seorang anak yang saleh, meskipun beliau dan istrinya sudah lanjut usia. Allah SWT mengabulkan doa tersebut dengan mengaruniakan seorang anak bernama Yahya (John dalam bahasa Inggris), yang juga diangkat menjadi nabi.
Namun, perjalanan hidup Nabi Zakariya tidaklah mudah. Beliau hidup pada masa yang penuh dengan kekacauan dan penindasan dari penguasa zalim. Raja Herodes, seorang penguasa yang dikenal kejam dan tidak segan-segan membunuh siapa saja yang dianggap mengancam kekuasaannya, menjadi ancaman utama bagi Nabi Zakariya dan putranya, Nabi Yahya.
Menurut berbagai riwayat dalam literatur Islam, Raja Herodes merasa terancam oleh kehadiran Nabi Zakariya dan Nabi Yahya karena pengaruh mereka yang semakin besar di kalangan rakyat. Ia khawatir ajaran-ajaran mereka akan menggerakkan rakyat untuk menentang kekuasaannya. Oleh karena itu, Herodes berencana untuk membunuh mereka.
Nabi Zakariya, yang sudah menyadari bahaya yang mengintai, tetap melanjutkan tugasnya menyampaikan wahyu dan ajaran Allah. Namun, akhirnya datanglah saat ketika Raja Herodes mengirim pasukannya untuk menangkap Nabi Zakariya.
Dikisahkan bahwa ketika pasukan Raja Herodes mendekati Nabi Zakariya, beliau berdoa kepada Allah agar diselamatkan dari kejaran mereka. Atas izin Allah, sebuah pohon besar terbuka dan menyembunyikan Nabi Zakariya di dalamnya. Namun, setan membisikkan kepada pasukan Raja Herodes untuk mencari Nabi Zakariya di dalam pohon tersebut.
Pasukan Herodes kemudian membelah pohon tersebut dengan gergaji besar, dan Nabi Zakariya pun syahid di dalamnya. Peristiwa tragis ini menunjukkan betapa besar pengorbanan Nabi Zakariya demi mempertahankan iman dan menyebarkan ajaran Allah SWT.
Kisah ini mengandung pelajaran penting tentang keteguhan iman, kesabaran dalam menghadapi ujian, dan pengorbanan seorang nabi demi tugas mulianya. Nabi Zakariya dikenang sebagai seorang nabi yang saleh dan teguh pendiriannya, yang selalu mengandalkan Allah SWT dalam setiap langkah hidupnya. Kematian beliau juga menjadi pengingat bagi umat manusia tentang pentingnya keteguhan hati dalam menjalankan perintah Allah, meskipun menghadapi ancaman dan bahaya.
---
Semoga kisah ini dapat memberikan inspirasi dan meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT.